Langsung ke konten utama

DTE dan DCE

DTE dan DCE

The terms DTE and DCE are very common in the datacommunications market. Istilah DTE dan DCE sangat umum di pasar datacommunications. DTE is short for Data Terminal Equipment and DCE stands for Data Communications Equipment. DTE adalah singkatan dari Data Terminal Equipment dan singkatan DCE Data Communications Equipment. But what do they really mean? Tapi apa yang mereka benar-benar berarti? As the full DTE name indicates this is a piece of device that ends a communication line, whereas the DCE provides a path for communication. Sebagai nama DTE lengkap menunjukkan ini adalah sepotong perangkat yang mengakhiri garis komunikasi, sedangkan DCE menyediakan jalan untuk komunikasi.

Let's say we have a computer on which wants to communicate with the Internet through a modem and a dial-up connection. Katakanlah kita memiliki komputer yang ingin berkomunikasi dengan internet melalui modem dan dial-up connection. To get to the Internet you tell your modem to dial the number of your provider. Untuk mendapatkan ke Internet Anda kirim modem Anda untuk menghubungi nomor selular Anda. After your modems has dialed the number, the modem of the provider will answer your call and your will hear a lot of noise. Setelah modem Anda telah memutar nomor, modem dari penyedia akan menjawab panggilan Anda dan Anda akan mendengar banyak suara. Then it becomes quiet and you see your login prompt or your dialing program tells you the connection is established. Maka itu menjadi tenang dan Anda melihat prompt login Anda atau program panggilan Anda memberitahu Anda sambungan dibuat.
Now you have a connection with the server from your provider and you can wander the Internet. Sekarang Anda memiliki sambungan dengan server dari penyedia Anda dan Anda dapat berkeliling Internet.

In this example you PC is a Data Terminal (DTE). Dalam contoh ini adalah PC Anda Terminal Data (DTE). The two modems (yours and that one of your provider) are DCEs, they make the communication between you and your provider possible. Kedua modem (Anda dan bahwa salah satu selular Anda) adalah DCEs, mereka membuat komunikasi antara Anda dan penyedia mungkin. But now we have to look at the server of your provider. Tapi sekarang kita harus melihat pada server penyedia Anda. Is that a DTE or DCE? Adalah bahwa DTE atau DCE?
The answer is a DTE. Jawabannya adalah DTE. It ends the communication line between you and the server. Ini mengakhiri garis komunikasi antara anda dan server. Although it gives you the possibility to surf around the glode. Walaupun memberikan anda kemungkinan untuk berselancar di sekitar glode. The reason why it is a DTE is that when you want to go from your provides server to another place it uses another interface. Alasan mengapa itu adalah DTE adalah bahwa ketika Anda ingin pergi dari server memberikan Anda ke tempat lain menggunakan antarmuka lain. So DTE and DCE are interface dependend. Jadi DTE dan DCE adalah antarmuka dependend. It is eg possible that for your connection to the server, the server is a DTE, but that that same server is a DCE for the equipment that it is attached to on the rest of the Net. Hal ini misalnya kemungkinan untuk koneksi ke server, server adalah sebuah DTE, tapi server yang sama adalah DCE untuk peralatan yang terpasang pada sisa Net.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Prinsip kerja pesawat

Bagaimana sayap dapat mengangkat pesawat? Kalau kita perhatikan, bentuk dasar sebuah sayap pesawat terbang adalah seperti yang terlihat di gambar 1. Perhatikan bahwa dasar sayap adalah datar. Sedangkan permukaan atas sayap melengkung dengan sudut tertentu. Bentuk ini yang menyebabkan perbedaan tekanan antara bagian atas dan bagian bawah sayap mendorong pesawat ke atas. penampang sayap Ini adalah aplikasi dari ide Bernoulli (1700-1782). Memang kalau kita mempelajari aerodinamika lebih dalam, teori ini mungkin tidak berlaku lagi pada kecepatan tertentu, tapi ide Bernoulli masih merupakan prinsip dasar dari cara kerja sebuah sayap pesawat. Seorang penerbang tidak memerlukan aplikasi rumit dari persamaan Bernoulli, tapi dapat memahami cara kerja pesawat dengan memahami hukum fisika dari persamaan tersebut. Bernoulli, dari namanya pasti dia bukan dari kampung halaman saya di Cisarua, mengatakan bahwa, dalam sebuah streamline perbandingan antara tekanan fluida (udara dalam h

Cara Check-in di Bandara Soekarno-Hatta Pertama Kali, Mudah, Cepat, dan Tidak Ribet!

    Cara Check-in di Bandara Soekarno-Hatta. Halo, travelers! Sudah siap menjalani petualangan seru? Sebelum terbang ke destinasi impian, ada satu hal penting yang harus kamu lakukan: check-in di Bandara Soekarno-Hatta. Tenang saja, prosesnya tidak sesulit yang kamu bayangkan. Dalam artikel ini, kita akan membahas dengan lengkap dan jelas cara check-in di bandara ini agar perjalananmu semakin menyenangkan dan lancar. So, let's get started! 1. Kenali Tipe Tiketmu Langkah pertama sebelum check-in adalah memastikan kamu mengenali tipe tiket yang kamu miliki. Apakah tiketmu merupakan tiket pesawat konvensional atau sudah menggunakan teknologi e-ticket? Memahami tipe tiketmu akan memudahkan proses check-in nantinya. 1.1. E-Ticket atau Tiket Fisik? Jika kamu memiliki e-ticket, pastikan untuk mencetak kode booking atau e-ticket tersebut sebelum keberangkatan. Namun, jika tiketmu masih berupa tiket fisik, jangan lupa untuk membawanya dan letakkan di tempat yang aman agar tidak hilang. 2.